Jumat, 29 Juni 2012

Identifikasi penghantar dengan warna


BERDASARKAN PUIL 2000
7.2  Identifikasi penghantar dengan warna

7.2.1   Ketentuan umum

7.2.1.1  Peraturan warna selubung penghantar dan warna isolasi inti penghantar yang
tercantum dalam pasal ini berlaku untuk semua instalasi tetap atau sementara, termasuk
instalasi dalam perlengkapan listrik.

Hal tersebut di atas diperlukan untuk mendapatkan kesatuan pengertian mengenai
penggunaan sesuatu warna atau warna loreng yang digunakan untuk mengenal penghantar,
guna keseragaman dan mempertinggi keamanan.


7.2.2  Penggunaan warna loreng hijau-kuning

7.2.2.1  Warna loreng hijau-kuning hanya boleh digunakan untuk menandai penghantar
pembumian, penghantar pengaman, dan penghantar yang menghubungkan ikatan penyama
potensial ke bumi.

7.2.3   Penggunaan warna biru

7.2.3.1  Warna biru digunakan untuk menandai penghantar netral atau kawat tengah, pada
instalasi listrik dengan penghantar netral. Untuk menghindarkan kesalahan, warna biru
tersebut tidak boleh digunakan untuk menandai penghantar lainnya. Warna biru hanya dapat
digunakan untuk maksud lain, jika pada instalasi listrik tersebut tidak terdapat penghantar
netral atau kawat tengah. Warna biru tidak boleh digunakan untuk menandai penghantar
pembumian.

7.2.4   Penggunaan warna untuk pengawatan dengan kabel berinti tunggal

7.2.4.1  Untuk pengawatan di dalam perlengkapan listrik disarankan agar hanya digunakan
satu warna, khususnya warna hitam, selama tidak bertentangan dengan 7.2.2.1 dan 7.2.3.1.
Bila dalam pembuatan dan pemeliharaan perlengkapan tersebut, dianggap perlu
menggunakan lebih dari satu warna, maka penggunaan warna lain dan warna loreng lain
tidak dilarang.

Jika diperlukan satu warna tambahan lagi untuk mengidentifikasi bagian pengawatan secara
terpisah, dianjurkan mendahulukan pemakaian warna coklat.

7.2.5   Pengenal untuk inti atau rel

7.2.5.1  Sebagai pengenal untuk inti atau rel digunakan warna, lambang, atau huruf seperti
tersebut dalam Tabel 7.2-1.

Untuk kabel berisolasi polyethylene selanjutnya disingkat PE, polyvinyl chloride selanjutnya
disingkat PVC, dan cross linked polyethylene selanjutnya disingkat XLPE yang bertegangan
pengenal lebih dari 1000 V, pengenal tersebut di atas tidak diharuskan.










0 komentar:

Posting Komentar

 

Pengikut